Musik Barok

Musik Barok - Di dunia ini jenis-jenis musik sangatlah banyak jumlahnya, hal ini terjadi karena musik merupakan sebuah hasil karya seni dari suatu masyarakat yang fungsinya dapat sebagai hiburan, ritual maupun sebagai alat komunikasi antar individu dan di dunia terdapat banyak suku, ras dan kelompok masyarakat yang sangat beragam, inilah yang membuat musik menjadi sangat beragam. Dalam artikel kali ini, kami akan memaparkan sejarah singkat tentang musik Barok. Musik barok merupakan suatu reaksi terhadap zaman Renaissance. Pada zaman Barok berkembang (1600-1750), terdapat beberapa komponis terkenal seperti G.Gabrieli (1555-1612), C.Gesualdo (1560-1613), H.L.Hassler (1564-1612), C.Monteverdi (1567-1643), J.P.Sweenlinck (1562-1621), M.Praetorius (1571-1621), G.Carissimi (1605-1674), A.Vivaldi (1678-1741), D.Scarlatti (1685-1757), J.S.Bach (1685-1750), G.F.Handel (1685-1759) dan sebagainya.

Istilah Barok untuk pertama kalinya digunakan sebagai nama gaya kesenian dalam buku Encyclopedie karangan Denis Diderot pada tahun 1750. Barok merupakan bahasa Portugis diartikan sebagai barucco atau barocco sebagai lonjong seperti bentuk mutiara. Pada abad ke-18 Barok dinilai sebagai kesenian negatif. Harmoni dalam musik Barok dianggap kurang jelas, terdapat banyak disonansi (akord sumbang), melodinya sulit, dan kurang wajar. Pada masa Barok ini muncul jenis musik vokal (suara manusia) yang biasa digunakan untuk mengiringi opera (pertunjukan drama dan tari/balet. Selain itu juga muncul jenis musik lain, yaitu oratorio yang berarti ruang doa. Musik oratorio khusus digunakan untuk memperdalam iman dan latihan rohani. Jenis musik vokal lain, yaitu nyanyian Gregorian yang lahir setelah keputusan Konsili Trente (1545-1563) untuk memperbarui nyanyian Gregorian sebelumnya.

Musik Barok di Zaman Barok, musik instrumental berkembang sejajar dengan musik vokal. Musik Instrumental menemukan bentuknya yang baru berupa vokal lama yang diterapkan pada musik Instrumental dan iringan tarian yang diangkat dari tingkat musik rakyat. Musik Barok melahirkan beberapa jenis musik, antara lain, opera, oratorio, musik vokal dan musik instrumental (organ, calvochord, cembalo, clavecin, flute, alat gesek dan alat tiup.

Terimakasih sudah membaca artikel kami ini tentang musik Barok, semoga bermanfaat guys,,,,,,,

Baca juga artikel kami sebelumnya tentang Pengertian Musik Klasik. 

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis musikanan.blogspot.co.id — Monday, May 25, 2015 — Add Comment — Sejarah